Rabu, 29 Januari 2014

Faith Without Fear - Beriman Tanpa Rasa Takut (Buku Best Seller)


Faith Without Fear memaparkan kelemahan-kelemahan umat Islam yang paling mendasar: terorisme atas nama agama, kemunafikan para penguasa yang mengatasnamakan Islam, strategi Arab Saudi yang ingin menghegemoni negeri-negeri muslim, serta permasalahan yang terjadi di beberapa kawasan yang dihuni umat Islam. Buku ini menawarkan visi reformasi Islam yang lebih menghormati non-muslim, memberdayakan perempuan yang selama ini kerap tertindas di negeri-negeri muslim, dan merangsang pikiran kita untuk keluar dari kepicikan.


Faith without Fear telah menginspirasi jutaan umat Islam untuk bangkit dan mempertanyakan kembali dogma-dogma sempit yang berkembang di dalam Islam. Diharamkan di Arab Saudi, buku ini justru menjadi “bacaan wajib” bagi generasi kritis di negeri-negeri muslim lainnya (Pakistan, Irak, Lebanon, Turki, Malaysia, dan Indonesia).


“Seruan terhadap kaum muslim untuk berijtihad dan berpikir kritis.”
—Kompas
“Sebuah ironi tentang Islam Arab yang mencoba mendominasi Islam non-Arab.”
—Tempo
“Gugatan terhadap posisi perempuan di banyak negeri Islam yang begitu direndahkan.”
—Gatra
“Buku ini telah memicu banyak perdebatan.”
—The Jakarta Post


• Telah diterbitkan dan bestseller di 30 negara.
• Menginspirasi kaum muslim untuk bangkit melawan ketidakadilan atas nama agama.
• Buku paling terkenal yang menyoroti isu terorisme.
• Salah satu analisis tentang Islam paling tajam sejak peristiwa 11 September.
• Irshad Manji adalah figur muslim yang sangat kontroversial, dipuja sekaligus dibenci.
• Arab Saudi melarang buku ini beserta pengarangnya masuk ke negaranya.

------------------------------------------------------------
Judul: Faith Without Fear (Beriman Tanpa Rasa takut)
Pengarang: Irshad Manji
Penerjemah: Herlina Permata Sari
Penyunting: Salahuddien Gz
Penerbit: Nun Publisher
Tebal : 345 hlm

Harga buku : Rp. 55.000,-

Pemesanan buku hubungi Dani Kaizen => SMS/WA : 0822 2628 8384, PIN BB : 322 ED 636

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMENTAR VIA FACEBOOK